Jakarta – Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor mendirikan 573 Posko Mudik yang tersebar di berbagai titik strategis di seluruh Indonesia. Posko-posko ini menyediakan beragam fasilitas bagi para pemudik, seperti bengkel, hiburan, makanan, serta tempat istirahat. Kehadiran posko ini diharapkan dapat membantu kelancaran perjalanan masyarakat yang pulang ke kampung halaman untuk merayakan Lebaran.
Ketua Umum PP GP Ansor, Addin Jauharudin, menegaskan bahwa organisasi yang dipimpinnya berkomitmen menjaga kondusivitas masyarakat menjelang Lebaran. Hal ini diwujudkan melalui pendirian ratusan Posko Mudik dengan ribuan relawan Banser yang siap siaga selama 24 jam. Menurutnya, GP Ansor dan Banser lahir dari masyarakat dan memiliki tanggung jawab sosial untuk melayani serta melindungi mereka. Oleh karena itu, mendukung kelancaran serta kenyamanan perjalanan mudik menjadi bagian dari misi pelayanan mereka.
Sebanyak 573 Posko Mudik Banser ini tersebar di berbagai wilayah, termasuk di Provinsi Banten sebanyak 11 posko, Jawa Barat 72 posko, Jawa Tengah 281 posko, Jawa Timur 155 posko, DKI Jakarta 2 posko, Sumatera 8 posko, Lampung 23 posko, Kepulauan Riau 1 posko, dan Sulawesi 20 posko. Dengan cakupan yang luas, posko ini diharapkan dapat memberikan bantuan yang maksimal bagi para pemudik di berbagai daerah.
Addin juga menyoroti tantangan ekonomi pada 2025 yang masih bergejolak, membuat mudik bukan sekadar tradisi tahunan, tetapi juga ujian ketangguhan bagi masyarakat. Tekanan inflasi, penurunan daya beli, serta biaya perjalanan yang semakin kompleks menjadikan mudik sebagai tantangan tersendiri. Oleh karena itu, kehadiran Posko Mudik Banser menjadi salah satu bentuk kepedulian nyata dalam membantu masyarakat menjalani perjalanan dengan aman dan nyaman.
Penanggung Jawab Posko Mudik Banser 2025, Ahmad Syafiq Syauqi, menambahkan bahwa tujuan utama posko ini adalah memberikan pelayanan, perlindungan, serta dukungan penuh bagi para pemudik. Ia menekankan bahwa Lebaran merupakan momen sakral yang harus dirayakan dengan aman dan lancar.
Menurutnya, kehadiran Posko Mudik Banser adalah tradisi yang mencerminkan kepedulian serta solidaritas sosial. Posko ini menjadi wujud nyata dari komitmen GP Ansor dalam menyambut Lebaran, memastikan setiap pemudik dapat tiba di kampung halaman dengan selamat dan merayakan Hari Raya bersama keluarga dengan penuh kebahagiaan.